Jakarta, kabarsenayan.com. — Fahira Idris, Anggota DPD RI Dapil Provinsi DKI Jakarta, mengadakan Kunjungan Kerja ke RSUD Cipayung Jakarta Timur. Kunjungan ini dalam rangka Perayaan HUT Ke 6 Tahun sekaligus Sosialisasi Pencegahan Stunting serta Pemberian Piagam Penghargaan DPD RI Kepada jajaran Tenaga Kesehatan di RSUD Cipayung Jakarta Timur atas beragam prestasinya.
Fahira Idris mengawali kunjungan kerjanya dengan mengucapkan, SELAMAT HUT KE-6 TAHUN RSUD CIPAYUNG. Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran RSUD Cipayung, khususnya kepada Direktur dr. Ekonugroho Budhi Prasetyo dan seluruh nakes dan staf atas dedikasi dan komitmen dalam memberikan layanan kesehatan yang paripurna kepada masyarakat.
“Kami bangga dengan prestasi yang telah diraih, termasuk predikat paripurna dari LARS DHP, dan berbagai penghargaan lainnya termasuk Nakes teladan tingkat provinsi dan juara 2 inovasi tingkat walikota Jakarta Timur. Ini membuktikan bahwa RSUD Cipayung adalah institusi yang profesional dan kompeten dalam menjalankan misinya”, ujar Fahira Idris dalam sambutannya.
Fahira Idris melanjutkan, Saya sangat kagum dengan RSUD Cipayung baik dari sisi fisik bangunan, fasilitas dan terutama pelayanan. Semoga RSUD Cipayung dapat terus memperkuat budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan, akuntabilitas, kompetensi, harmonis, loyalitas, adaptif, dan kolaboratif. Penerapan nilai-nilai ini dalam setiap aspek pelayanan akan memastikan bahwa RSUD Cipayung tidak hanya sekedar memberikan pelayanan kesehatan, tetapi juga memberikan pengalaman yang penuh perhatian dan bermakna bagi setiap pasien yang datang.
“Saya juga sangat mengapresiasi dan mendukung penuh adanya rencana RSUD Cipayung mengembangkan poli paru. Pengembangan poli paru sangat relevan mengingat tingginya kasus penyakit pernapasan di kota besar seperti Jakarta. Peningkatan fasilitas dan tenaga ahli di bidang ini sangat penting untuk mengatasi kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang lebih spesifik dan komprehensif”, tutur Fahira Idris.
Fahira Idris berharap agar tenaga kesehatan yang saat ini berstatus Non ASN bisa diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023. Ini akan membantu memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan yang masih kurang di rumah sakit pemerintah daerah.
“Saya juga mendorong penerapan sistem jenjang karir bagi tenaga kesehatan non-PNS, yang mencakup pendidikan formal dan non-formal. Hal ini penting untuk memastikan kesetaraan dalam pengembangan karir dan peningkatan kesejahteraan, sehingga dapat meningkatkan motivasi dan kinerja para tenaga kesehatan”, ungkap Fahira Idris dalam sambutannya.
Fahira Idris melanjutkan sambutannya sekaligus mengapresiasi usaha dan dedikasi seluruh tim medis dan penunjang medis di RSUD Cipayung dalam memberikan layanan kesehatan terbaik. Semoga RSUD Cipayung terus berkembang dan menjadi panutan dalam pelayanan kesehatan di Jakarta Timur.
“Saya sangat berharap, RSUD Cipayung terus menjadi pilihan utama masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan terbaik, sejalan dengan visi dan misi yang telah ditetapkan. Kami akan terus mendukung segala upaya dan inovasi yang dilakukan oleh RSUD Cipayung untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Jakarta Timur”, tutup Fahira Idris dalam Sambutannya.
Fahira Idris selanjutnya memberikan Piagam Penghargaan DPD RI kepada jajaran pimpinan RSUD Cipayung beserta seluruh Tenaga Kesehatan di RSUD Cipayung Jakarta Timur.