Anambas, Tiga orang Nelayan Matak pergi melaut pada 27 Oktober 2021 lalu dengan menggunakan perahu tradisional, dan baru kembali selasa kemarin, setelah dievakuasi oleh KRI Silas Papare (SRE)-386, unsur BKO Gugus Tempur Laut Koarmada I.
Hal tersebut diungkapkan oleh Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Tarempa Letkol Laut (P) Yovan Ardhianto Yusuf, ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (18/11/2021).
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa sungguh nahas nasib mereka, maksud hati hendak menangkap ikan untuk keperluan keluarga, malah mendapatkan musibah. Perahu mereka terbalik dan tenggelam diterjang cuaca buruk.
Beruntung KRI SRE-386 yang sedang melaksanakan Patroli di Perairan Laut Natuna bagian Barat membawa mereka kembali, untuk dipertemukan dengan keluarganya.
Kisah haru menyelimuti pertemuan itu karena keluarga mereka sendiri tidak menyadari jika ketiga nelayan tersebut telah mengalami musibah selama ini.
Komandan KRI SRE-386, Letkol Laut (P) Ari Sukmana, yang dihubungi terpisah mengatakan bahwa sebelum akhirnya dipertemukan dengan keluarganya ketiga nelayan tersebut telah mendapatkan penanganan di Tug Boat Dian Horizon setelah 20 hari hilang tanpa kabar.
Dispen Koarmada I